Main Salju dan Berbagai Aktivitas Seru di Jateng Fair 2019

Pintu masuk area Jateng Fair 2019 di malam hari

Sekilas Tentang Jateng Fair 2019

Ini adalah hajatan tahunan pemerintah provinsi Jawa Tengah. Biasanya diadakan dalam rangka memperingati hari jadi Jawa Tengah yang jatuh setiap tanggal 15 Agustus. Namun untuk tahun ke-69 ini, acaranya diadakan lebih awal, yaitu 28 Juni - 14 Juli 2019, mengikuti jadwal liburan sekolah.

Jateng Fair diselenggarakan di Pusat Rekeasi dan Promosi Pembangunan ( PRPP) Jawa Tengah, Jalan Tawangsari Anjasmara, Semarang. Buka mulai pukul 16.00 - 23.00 WIB. Khusus hari Minggu, Jateng Fair 2019 dapat dinikmati dari pukul 11.00 - 23.00 WIB

Walaupun aku datang di hari pertama, namun aku tak sempat menyaksikan langsung saat acara Jateng Fair 2019 ini dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pukul 19.00 WIB. Pas lagi ribet aja gitu, sama permintaan ini-itunya anak-anak. Memangnya, ada apa saja di Jateng Fair 2019?

Ada pameran produk-produk unggulan dari Dinas-dinas Kabupaten atau pun Kota di Jawa Tengah, seperti: tempat wisata, kuliner maupun kerajinan tangan. Semuanya dikemas dengan konsep Magnificient, Insightful dan Entertaining. 

Ada pula atraksi menarik lainnya, yaitu Video Mapping dan Laser Show yang akan memberikan hiburan gratis setiap harinya selama 15 menit di area Tamansari. Juga wahana yang memadukan budaya Indonesia dengan memanfaatkan sederet teknologi berbasis 4.0, Futuria.

Namun tentu saja, daya tarik terkuat Jateng Fair 2019 ini bagi anak-anakku adalah Snow Wonderland, wahana permainan salju outdoor pertama di Jateng. Area bermainnya berada di bawah sebuah tenda terbuka berukuran 20 x 30 meter persegi.

Berapa Harga Tiket Masuk Jateng Fair 2019?

Harga tiket masuk ke area lokasi Jateng Fair 2019 berbeda tergantung hari. Yaitu 15.000 rupiah untuk Hari Senin - Kamis dan 20.000 rupiah untuk Hari Jumat - Minggu. Kami datang saat hari pertama Jateng Fair 2019 dibuka, yaitu Jumat, 28 Juni 2019 tepat pukul 4 sore, saat baru dibuka.

 Tiket masuk Jateng Fair 2019

Main Salju di Jateng Fair 2019

Begitu selesai menyerahkan tiket masuk, kami langsung mencari tahu di manakah lokasi main salju berada. Begitu ketemu, anak-anak langsung menyerbu tempat loket penjual karcisnya. Tarifnya variatif tergantung durasi dan pendamping. Yang termurah adalah 75.000 rupiah untuk 30 menit.

Di bagian loket, kita akan mendapatkan informasi tentang apa saja yang dilarang dibawa ke dalam area main salju. Juga, kita jadi tahu jadwal semprot salju, yaitu jam 9 pagi dan jam 4 sore. Berhubung kami datang jam 4 sore lebih sedikit, kami masih bisa menyaksikan acara semprot saljunya.

Sebentar, jam 9 pagi juga ada semprot salju? Bukannya Jateng Fair 2019 ini dibuka mulai jam 4 sore? Benar. Jadi, untuk jam 9 - 16.00 WIB, kita bisa memasuki area main salju ini melalui Grand Maerakaca.

Baca juga: Telusur Harta Karun di Grand Maerakaca.

Loket main salju

Disebutkan juga informasi jadwal meet & greet dengan Polar Bear. Yaitu pukul 4 sore dan 7 malam untuk Hari Senin-Sabtu. Sedangkan di Hari Minggu, jadwalnya ditambah dengan pukul 1 siang juga. Sayangnya, kami tidak melihat Si Beruang Kutub saat itu.

Entah sedang istirahat ataukah memang belum siap, mengingat ini hari pertama. Memang ada beberapa bagian yang tampak masih belum berjalan lancar. Misalnya soal alur dan prosedur masuk-keluarnya pengunjung, juga perosotannya pun tidak bisa dipakai saat itu. Hiks.

Tanda peserta main salju

Secara umum, alur dan prosedur masuk ke area main salju ini yang pertama adalah kita membayar tiket sesuai tarif. Setiap pengunjung wajib memakai kaus kaki saat memasuki area main salju. Disarankan juga memakai sarung tangan. Jika tidak membawa, pengunjung bisa membelinya di loket.

Memilih sepatu karet untuk main salju

Kemudian, pengunjung akan distempel dengan gambar bintang dan bajunya ditempeli stiker yang berisi keterangan batas akhir waktu bermain. Lalu, pengunjung dibantu memilih sepatu karet sesuai ukuran kakinya agar tidak kedinginan dan tetap nyaman berjalan di atas salju dan ... siap bermain!

Main salju memang asyik!

Walau tanpa perosotan, ternyata memang main salju itu tetap menyenangkan bagi anak-anak. Di sini, mereka bisa membuat istana, boneka salju atau bola-bola es untuk lempar-lemparan. Seru sekali! Sesekali, butiran-butiran salju melayang turun memperkuat romantisme main salju.

Baca juga: 5 Hal yang Seru Dilakukan di Hokkaido Saat Musim Dingin.

Tatanan area main saljunya pun cukup mendukung suasana. Latarnya berupa hutan bersalju, ada igloo, pohon cemara dan boneka salju. Belakangan, pengurusnya menambahkan perosotan anak di tengah area. Matahari sore yang hangat mencairkan sebagian salju, justru menambah kesan alami.

Oleh-oleh dari main salju: pakaian basah!

Praktis, catatan penting bagi yang ingin ikut main salju, ya. Selain menggunakan pakaian yang cukup hangat, kaus kaki dan sarung tangan, jangan lupa membawa kantong plastik serta baju ganti. Mengingat hasil dari main salju itu adalah ... basah!

Wahana Lain di Jateng Fair 2019

Memang wahana permainan di Jateng Fair 2019 ini cukup banyak. Bisa dibilang, anak-anak tak akan sempat bosan sebelum dana habis. Hahaha ... Namun, kebanyakan baru aktif beroperasi setelah Magrib. Salah satu aktivitas yang bisa dinikmati di sore hari adalah bermain pasir.

main pasir di Jateng Fair 2019

Aktivitas ini bisa dibilang ramah di kantong, karena tarifnya hanya 15.000 rupiah untuk bermain sepuasnya. Walaupun sudah meremas-remas salju, ternyata tetap saja tidak mengurangi kesenangan anak-anak dalam meremas pasir.

Lampu taman mulai berkelip warna-warni

Saat matahari semakin memerah menuju peraduannya, lampu-lampu di sekitar area Taman Sari pun mulai berkilauan. Cantik sekali! Masing-masingnya memiliki ritme tersendiri dan memberikan efek yang berbeda. Kami pun menunggu hingga waktu salat Magrib tiba untuk kembali lanjut bermain.

Suasana sekitar area Laser Show di Jateng Fair 2019

Laser Show sepertinya sudah dimulai. Aku tidak sempat menuju lokasinya. Hanya melihat berkas-berkas cahaya hijau menari-nari di langit kelam dari kejauhan. Tempat ini memang instagramable sekali dan membuat betah untuk dilihat.

Naik perahu di Jateng Fair 2019

Sudah ada banyak wahana di Jateng Fair 2019 yang ingin segera dicoba oleh anak-anak begitu malam tiba. Salah satunya adalah naik perahu, sambil menunggu wahana lain siap dipakai. Kebanyakan wahana di sini bertarif 15.000 - 20.000. Tentu saja ada yang tarifnya berbeda, seperti main salju tadi.

Juga seperti mini train yang karcisnya kupegang ini, misalnya. Tarifnya adalah 25.000 rupiah untuk setiap anak beserta satu pendamping. Lumayan, ternyata jalannya sampai 2 kali putaran sebagian area Jateng Fair 2019.

Sebagian wahana di Jateng Fair 2019

Coba saja diamati itu daftar wahana yang dimuat dalam karcis, masih banyak yang belum anak-anak rasakan keseruannya. Padahal, ini cuma sebagian dari semua wahana yang ada, lho! Sepertinya ini wahana yang dimiliki salah satu pengelola, dan ada banyak pengelola permainan di sini.

Jelas sudah kalau Jateng Fair ini adalah taman hiburan Semarang di malam hari yang layak dipilih. Lebih luas, lebih banyak wahana dan lebih murah dibandingkan Taman Kota Lama yang pernah kami kunjungi sebelumnya.

Baca juga: Berkunjung ke Kota Lama di Awal Tahun.

Perahu Goyang di Jateng Fair 2019

Ada kejadian lucu sekaligus menegangkan saat anak-anak naik wahana Perahu Goyang. Berkali-kali aku mengingatkan putraku yang terbesar, Daffa untuk memilih duduk di kursi tengah saja. Menurutku, itu adalah posisi yang paling aman karena tidak terlalu jauh lintasan ayunannya.

Namun, Daffa bersikeras bahwa tempat teraman adalah di ujung perahu. Dia mengalami sendiri bahwa duduk di kursi tengah lebih pusing dibandingkan duduk di ujung. Baiklah, karena aku memang belum berpengalaman, aku percaya saja.

Saat anak-anak naik, petugas meminta Daffa yang duduk di ujung perahu untuk pindah agak ke tengah. Menurut Beliau, anak kecil agak berbahaya jika duduk di ujung perahu. Namun Daffa tetap yakin dirinya bukan anak kecil dan akan aman-aman saja.

Begitu perahu berayun, terdengarlah teriakan dari para penumpang, termasuk Daffa. Tapi rupanya teriakan Daffa ini agak tidak biasa. Untung petugas yang berjaga di dekat perahu langsung sigap menghampiri Daffa sejak ayunan pertama.

Rupanya Daffa ketakutan karena tidak menyangka kerasnya ayunan. Dia agak merinding sambil berpegangan kuat-kuat. Walau tetap tidak mau pindah tempat, petugas berusaha mengimbangi laju perahu dengan cara duduk di atas atap perahu!

Begitu selesai, semua penumpang turun dengan wajah riang. Tak ketinggalan pula Daffa dan ... para petugas! Mereka sama-sama tertawa mengingat kejadian dan bagaimana ekspresi Daffa tadi. Mas-Mas Petugas yang rata-rata masih remaja itu terpingkal-pingkal melihat Daffa yang tertawa malu.

Yah, begitulah. Petugas harus tetap serius bekerja walau akhirnya tak mampu menahan rasa geli. Namun yang terpenting adalah: Stay Safe, Abaaangggg ... ! Sebagai penutup, yuk tonton video hasil editan Bilqis saat di Jateng Fair 2019!