Kalau Liburan Sekeluarga di Bali, Mau ke Mana?

Tugu Lovina

Bali memang salah satu destinasi impian bagi para turis, baik domestik maupun mancanegara. Jika berkesempatan untuk mengunjunginya, aku inginnya sih, bersama keluarga. Wisata seperti apa yang dicari? Taman hiburan, wisata alam, wisata kuliner, atau apa?

Aku berharap bisa memenuhi keinginan anak-anak yang belum sempat ke Derawan. Bahkan yang sudah ke sana pun, ingin kembali menikmati sensasinya. Mereka ingin sekali snorkeling dan melihat Lumba-Lumba langsung di habitatnya. Pokoknya semua yang serba berhubungan dengan air, mereka suka.

Setelah mencari info, rupanya ini semua tersedia di Kabupaten Buleleng, Bali Utara, lho. Wilayah ini memiliki beberapa air terjun dan danau yang cantik. Selain itu, ia juga memiliki pantai dengan keindahan kehidupan bawah air dan bahkan tempat Lumba-Lumba sering muncul mempertunjukkan atraksi alami!

Beruntungnya lagi, aku malah menemukan paket Liburan Keluarga ke Bali Utara yang memuat semua destinasi favorit anak-anak ini. Seperti mimpi, ya? Aku membayangkan sepanjang perjalanan nanti akan disuguhi keindahan alam Buleleng yang terkenal itu.

Mau tahu ke mana saja tujuan wisata yang dimaksud? Ini dia!

Air Terjun Banyumala

Air terjun Banyumala yang cantik ini berlokasi di Wanagiri. Berupa air terjun kembar dengan air sejernih Kristal. Untuk mencapai tempat indah ini, kita perlu berjalan menuruni perbukitan. Jalan setapak menujunya sudah bagus, namun sedikit terjal.

Air Terjun Gitgit

Sedangkan Air terjun Gitgit, sepertinya lebih terkenal di kalangan warganet.  Hal ini aku simpulkan dari banyaknya jumlah pencarian tentangnya dibandingkan Air Terjun Banyumala. Rupanya ia adalah satu-satunya jalur trekking di Bali dengan pemandangan air terjun. Pantas banyak yang memburu lokasi ini.

Untuk mencapai air terjun ini, kita harus berjalan kaki sejauh 700 meter. Kita tidak perlu terlalu risau sih, saat menempuhnya. Selain karena medannya tidak terjal, juga ada banyak tumbuhan yang menaungi di sepanjang perjalanan, termasuk Pohon Kopi dan Cokelat.

Saat sudah tiba di lokasi, kita akan merasakan hembusan udara dingin dan suara gemuruh air terjun yang jatuh dari atas tebing dengan ketinggian sekitar 48 meter. Air terjun Gitgit ini merupakan air terjun tertinggi di Bali. Airnya sangat jernih dan masih alami. Sangat cocok untuk mandi dan bermain air.

Pantai Lovina

Pantai ini sangat terkenal karena atraksi Lumba-Lumbanya. Butuh sekitar 30 menit perjalanan menaiki boat untuk menuju ke habitat alami Lumba-Lumba. Jika beruntung, kita akan dapat menyaksikan mereka muncul di permukaan berlompatan ke sana ke mari.

Setelahnya, kita bisa lanjutkan dengan snorkeling, mengagumi keindahan bawah laut di Pantai Lovina. Spot snorkeling di sini dekat dengan tepi pantai. Jika sedang surut, akan nampak jejeran bebatuan karang saat mendekati lokasi tersebut.

Pada dasarnya, pasir di pantai ini berwarna hitam. Namun khusus untuk spot snorkeling, pasir bawah lautnya justru berwarna putih. Apa lagi di atasnya bertebaran terumbu karang berwarna terang. Jadi, air laut di sekitarnya pun tampak sedikit berwarna cerah kebiruan. Wah, nggak sabar deh, ingin ke sana!

Sumber Air Panas Angseri

Saat pertama aku mengajak anak-anak ke pemandian air panas di dekat rumahku, aku tidak menyangka mereka akan bisa menikmatinya. Kukira mereka akan melonjak ngeri kepanasan. Eh, malah betah berendam sambil bernyanyi.

Makanya, aku antusias sekali begitu tahu bahwa di Buleleng pun ada sumber air panas. Di sini, kita bisa meregangkan ketegangan otot-otot. Sumber air panas ini juga dipercaya memiliki khasiat untuk menyembuhkan rematik dan penyakit kulit karena kandungan belerangnya.

Itulah destinasi impianku di Bali. Bagaimana denganmu?