Sekarang, enggak perlu lagi membawa buku favorit ke mana-mana. Kita bisa memahami isi suatu buku hanya dengan mendengarkannya melalui ponsel. Di mana aja, kapan aja.
Lebih Produktif
Ya, karena kita bisa tetap menambah wawasan di sela-sela kesibukan kita. Apa lagi, para perempuan yang katanya berbakat multitugas. Jadi, sambil bersih-bersih, mengawasi anak bermain, menunggu mesin cuci dan kompor selesai beroperasi, kita bisa sambil mendengarkan buku pilihan kita dibacakan, dong!
Mengurangi Waktu di Depan Layar
Sejak anakku ada yang harus memakai kacamata minus, aku jadi semakin ketat menerapkan jam layar. Sebelumnya, aku mengizinkan mereka berada di depan layar gawai elektronik selama berjam-jam asalkan diimbangi kegiatan tanpa layar dengan durasi yang sama panjangnya.
Namun, sekarang mereka hanya memiliki waktu layar sebanyak tiga jam per hari. Jadi, mereka mulai belajar memanfaatkan waktu pemakaian tersebut dengan efektif, dan mencari alternatif cara memenuhi kebutuhannya tanpa menggunakan gawai elektronik.
Nah, mendengarkan Storytel bisa menjadi pilihan mereka di luar jam layar. Mereka enggak perlu menatap layar lama-lama agar tetap bisa mengetahui isi buku best seller yang sulit didapat di toko buku. Tinggal duduk atau berbaring santai mendengarkan.
Keunggulan Storytel
Memang sih, ada beberapa aplikasi sejenis yang aku tahu. Namun, sepertinya hanya Storytel yang bikin aku jatuh cinta terguling-guling. Kok, bisa? Soalnya, ada banyak keunggulannya, nih. Di antaranya adalah:
Banyak Pilihan
Ada ratusan ribu koleksi buku lo, di Storytel! Entah gemar sama novel fiksi seperti Game of Thrones, atau pun nonfiksi semisal buku Sapiens, aneka pilihan buku terbaik bisa ditemukan di sini. Enggak cuma buku internasional, yang lokal seperti Negeri Lima Menara pun bejibun.
Narator Berkualitas
Mereka itu piawai sekali membawakan cerita dengan apik hingga membuatmu terhanyut dalam imajinasi tanpa batas. Bahkan, di antara naratornya banyak orang-orang terkenal, lo. Seperti Tatiana Maslany yang membawakan cerita dalam The Hunger Games. Novel-novel yang juga tersedia versi filmnya, narasinya bisa aja dibawakan oleh aktor dan aktrisnya langsung! Misalnya, novel Dilan yang dibacakan oleh Sissy Prescillia.
Fitur-fitur Storytel
Segala keseruan di atas, semakin lengkap dinikmati di Storytel karena memiliki fitur-fitur sebagai berikut:
Pilihan bahasa
Ada dua pilihan bahasa, yaitu Inggris dan Indonesia. Tinggal pilih aja mana yang lebih nyaman dan akrab untuk digunakan dalam menjelajah di Storytel ini. Pengaturan ini bisa diubah kapan pun sesuai kebutuhan.
Rekomendasi Buku
Sejak usai mendaftar, kita sudah dikasih pilihan tuh, sukanya buku tentang apa. Apakah buku anak seperti Discover Series Butterfly Mariposa, atau dengan konten yang lebih dewasa seperti novel Divortiare. Nantinya akan muncul rekomendasi buku sesuai kesukaan kita agar lebih mudah menemukan buku yang diminati.
Bisa Dibaca dan Didengarkan
Beberapa buku memiliki pilihan versi visual dan audio. Jadi, kita bisa memilih mau menikmatinya dengan cara membaca atau dibacakan. Contohnya seperti Harry Potter Audiobook, bisa juga kita baca sendiri agar imajinasi lebih bebas melayang.
Bisa Dinikmati Luring
Mau hemat kuota internet? Unduh aja buku pilihan kita. Jadi, bisa mendengarkan isinya tanpa khawatir soal jaringan macet lagi.
Mode Anak
Ya, Storytel menyediakan fitur ini sehingga aman dipakai sekeluarga.
Fitur Profil
Fitur pribadi ini berupa target cerita dan statistik aktivitas membaca/mendengarkan di Storytel. Dengan begini, kita jadi bisa memenuhi resolusi ingin menghabiskan berapa banyak buku dalam kurun waktu tertentu dan memantau perkembangannya.
Sleep Timer
Kalau ingin ditemani Storytel menjelang tidur, di setiap buku kita bisa mengatur waktu untuk sang narator membacakan isinya lama. Setelah itu, pembacaan akan berhenti sehingga kita enggak akan sampai ketinggalan jauh karena terlanjur ketiduran saat didongengi. He he he ...
Pengalamanku Menggunakan Storytel
Sepertinya sudah cukup tergambar ya, dengan paparan di atas, bahwa Storytel ini sangat mencerahkan hari-hariku sejak novel Selamat Tinggal karya Tere Liye kudengar sebagai pilihan pertama. Aku jadi mendapatkan alternatif menikmati buku dengan cara berbeda dan lebih praktis. Suasana sejenak terlempar ke masa kecil saat drama radio masih mengudara.
Apa lagi, sebagai salah satu tim penulis skenario, membaca skrip bersama-sama merupakan salah satu proses praproduksi film yang kami jalani. Dengan rajin mendengarkan Storytel, aku jadi terus belajar cara membacakan cerita dan dialog dengan baik.
Saat ini aku sedang menuntaskan novel Resign! Berhubung aku sangat penasaran karena katanya ceritanya lucu. Temanya juga menarik ya, tentang kehidupan para pegawai kantor. Sang narator membawakannya dengan suara renyah dan lincah. Beliau juga sangat fasih melafalkan kosakata dalam bahasa Inggris maupun Melayu. Jadinya, suasana lebih hidup.
Mau kapan menikmati audiobook hayuk aja, soalnya Storytel menyediakan banyak ragam bacaan
BalasHapusStorytel ini jadi mempermudah orang yang mau membaca buku tapi sibuk ya Mbak.. Lebih praktis dan lebih terjangkau juga
BalasHapusPraktis ya pake Storytel. Ada ribuan judul yang bisa didengar. Ga perlu capek-capek baca sendiri hehe.
BalasHapusJadi bisa nambah wawasan di manapun dan kapanpun ya mbak kalau pakai storytel.
HapusSuka banget sama aplikasi Storytel ini. Banyak buku best seller yg belum saya baca. Selain itu mendengarkan buku juga jd pengalaman menarik dalam menikmati buku
BalasHapusMau dimana pun dan sedang melakukan aktifitas apapun pasti lebih menyenangkan nih mendengarkan audio Storytel ya.
BalasHapusAku pun sukaaa banget dengan Aplikasi Storytel ini. Impianku banget nih, beraktivitas apapun sambil mendengarkan cerita....
BalasHapusAsyiknya Storytel ini bukan cuma buat kita-kita ya mbak, tapi ada cerita buat anak-anak juga. So.. kalau lagi males nyeritain buku bisalah diwakilkan ma Storytel. Hehehe..
BalasHapusCocok banget buat menemaniku di perjalanan. Soalnya sering sakit mata kalau baca buku di mobil. ALhasil saya langsung nyoba langganan 3 bulan deh biar lebih hemat. Ngga mau ketinggalan buku-buku best seller yang bisa didengarkan hehe.
BalasHapusSetuju sekali ini, Mbak. Kita bisa terus beraktivitas sambil mendengarkan Storytel. Malah pekerjaan jadi tidak terasa, tau-tau sudah selesai hehehe. Dan saya happy karena banyak sekali buku-buku keren di di Storytel.
BalasHapusSebenarnya aku bukan tipe auditori, rasanya sulit berfokus pada suara.
BalasHapusTapi sejak kenal Storytel, anakku yang pertama, yang memang tipe auditori, ia sangat senang sekali.
Aku jadi ikutan bahagia... Belajar mendengarkan buku sambil membayangkan (berimajinas).
seru banget ya, ada aplikasi yang bisa bermanfaat gini, jadi nambah ilmu dengan cara yang menarik ya :) bisa ngapain aja sambil belajar dong
BalasHapusIkutan happy ada Storytel jadi ngga memble bisa bacain anak buku heheh si ibu juga jadi bisa baca buku juga meski sambil masakk :))
BalasHapusanakku yang nomor dua dominan auditori.berarti dia cocok banget nyaa klo dibacain buku oleh storytell, pasti bakalan seneng deh
BalasHapusStorytell sangat membantu pecinta buku untukk menyelesaikan bacaan buku kesayangannya. Saya juga pengin download
BalasHapusFiturnya banyak, navigasi mudah, langganan murah. Siapa yang tidak jatuh cinta dengan Storytel Audiobook?
BalasHapusfiturnya lengkap bangett, UX nya juga mudah sekali
BalasHapusjadi betah pakai Storytel
Asyik kali ya kalau punya akun di storytel. Yang hobi baca buku bisa disambi dengan kerjaan lain karena cuma tinggal dengerin doang
BalasHapusJadi makin pintar ya mbak pakai storytel
BalasHapus