Citra Mayang Sari: Inspirasi di Balik Inovasi "Alarm TOSS" yang Mengubah Kehidupan

Di tengah luasnya kepulauan Indonesia yang kaya akan keberagaman budaya dan bentang alam, sering kali ada kisah-kisah tentang ketahanan dan inovasi yang tersembunyi di bawah permukaan. Namun, sesekali, sebuah kisah muncul yang tidak hanya menginspirasi tetapi juga membangkitkan rasa bangga kolektif.

Salah satu kisah tersebut datang dari sebuah desa kecil yang tenang di wilayah Sumatera Selatan. Kisah ini adalah tentang Citra Mayang Sari, seorang perempuan muda yang penuh kasih dan tekad. Baru-baru ini, dia mendapatkan pengakuan bergengsi berupa penghargaan SATU Indonesia Awards 2023 tingkat provinsi atas inovasinya yang luar biasa, yaitu "Alarm TOSS" (Temukan Obati Sampai Sembuh) yang berfokus pada pengobatan Tuberkulosis (TB) dan Skizofrenia.

Awal Mula Inovasi yang Menyelamatkan Nyawa

Citra Mayang Sari tidak pernah menyangka bahwa kehidupannya akan berubah begitu drastis setelah menyaksikan penderitaan para pasien yang terkena TB dan skizofrenia. Di desa tempat Citra tinggal, masalah kesehatan seperti TB dan skizofrenia sering kali dianggap sebagai aib. Stigma ini membuat banyak penderita enggan untuk mencari pengobatan, yang pada akhirnya membuat penyakit tersebut semakin parah dan tidak terkontrol.

Citra tahu bahwa untuk menciptakan perubahan yang bertahan lama, dia perlu mengatasi akar penyebab dari masalah kesehatan ini, yang sering diperburuk oleh kurangnya kesadaran, stigma, dan keterbatasan akses terhadap perawatan medis yang memadai.

Melihat kondisi ini, Citra merasa terpanggil untuk melakukan sesuatu. Dengan latar belakang pendidikan di bidang kesehatan, dia mulai memikirkan cara untuk membantu pasien TB dan skizofrenia agar tidak menyerah dalam perjuangan mereka melawan penyakit. Dari sinilah ide untuk menciptakan "Alarm TOSS" lahir untuk melawan beban ganda TB dan skizofrenia di komunitasnya.

Inovasi "Alarm TOSS" dan Peran Puskesmas Airitam

Citra bekerja sama dengan Puskesmas Airitam, yang juga memiliki peran penting dalam merealisasikan inovasi ini. Puskesmas Airitam telah lama berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, dan inovasi ini menjadi salah satu program unggulannya.

Program ini menggabungkan teknologi sederhana tetapi efektif. “Alarm TOSS” sendiri merupakan sebuah sistem yang terhubung dengan aplikasi SIMPUS (Sistem Informasi Puskesmas) yang dikembangkan oleh tim IT Puskesmas Airitam.

Sistem ini dirancang untuk digunakan oleh pasien TB dan skizofrenia, memastikan bahwa mereka tidak melewatkan dosis yang sangat penting bagi pemulihan mereka. Salah satu elemen kunci dari Alarm TOSS adalah penggunaan sistem alarm digital yang mengingatkan pasien untuk minum obat secara teratur.

Tiga hari sebelum jadwal kontrol pasien berakhir, sistem ini akan mengeluarkan alarm pengingat agar pasien segera mengambil obatnya di Puskesmas. Fitur ini dirancang khusus untuk pasien TB dan skizofrenia, di mana kepatuhan terhadap jadwal minum obat sangat krusial untuk kesembuhan mereka.

Sebelum adanya inovasi ini, banyak pasien yang putus asa dan berhenti minum obat (drop out), yang sering kali berujung pada kondisi yang lebih parah atau bahkan kematian. Namun, setelah “Alarm TOSS” diperkenalkan, tingkat kepatuhan pasien terhadap pengobatan meningkat secara signifikan. Hal ini dapat dilihat dari penurunan angka drop out dan peningkatan jumlah pasien yang berhasil sembuh.

Salah satu kisah yang paling menyentuh adalah seorang pasien skizofrenia yang sebelumnya dipasung oleh keluarganya karena kondisinya yang tak terkendali. Setelah mengikuti program “Alarm TOSS”, pasien tersebut mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan, mampu berinteraksi dengan lingkungan sekitar, dan akhirnya dapat kembali bekerja sebagai tulang punggung keluarga.

Melibatkan Banyak Pihak untuk Mencapai Keberhasilan

Keberhasilan program “Alarm TOSS” tidak lepas dari kerja sama banyak pihak. Selain tim IT Puskesmas yang membuat aplikasi, program ini juga melibatkan tenaga farmasi sebagai penggagas ide, kepala Puskesmas, pemegang program TB dan jiwa, hingga kader-kader desa yang membantu dalam sosialisasi dan monitoring pasien di lapangan. Kepala desa dan bidan desa juga berperan aktif dalam mendukung kegiatan ini, memastikan bahwa informasi tentang program ini sampai ke seluruh lapisan masyarakat.

Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa ketika semua pihak bekerja bersama-sama, hasil yang luar biasa bisa dicapai. Tidak hanya mengurangi angka drop out, tetapi juga mengubah cara pandang masyarakat terhadap TB dan skizofrenia. Pasien yang sebelumnya dianggap sebagai aib, kini dapat menerima pengobatan yang layak dan mendapatkan dukungan penuh dari komunitas.

Dampak Sosial dan Ekonomi yang Nyata

Inovasi “Alarm TOSS” tidak hanya berdampak pada kesehatan pasien, tetapi juga membawa perubahan positif dari segi sosial dan ekonomi. Pasien yang sembuh tidak hanya mendapatkan kembali kesehatannya, tetapi juga produktivitas. Mereka dapat kembali bekerja dan mendukung perekonomian keluarga. Sebelumnya, keluarga yang memiliki anggota yang menderita TB atau skizofrenia sering kali terpuruk secara ekonomi karena biaya pengobatan yang tinggi dan hilangnya pendapatan akibat ketidakmampuan pasien untuk bekerja.

Dengan “Alarm TOSS”, banyak pasien yang berhasil sembuh dan kembali produktif. Dampak ekonomi dari program ini sangat terasa di desa-desa tempat program ini diterapkan. Keluarga-keluarga yang sebelumnya berjuang untuk bertahan hidup kini mulai bangkit, dan kehidupan sosial mereka pun semakin membaik karena stigma yang perlahan menghilang.

Citra Mayang Sari: Inspirasi yang Tidak Pernah Padam

Penghargaan SATU Indonesia Awards 2023 yang diberikan kepada Citra Mayang Sari bukan hanya sebuah pengakuan atas inovasinya, tetapi juga sebagai simbol dari perjuangan tanpa henti untuk memberikan harapan bagi mereka yang paling membutuhkan. Citra sendiri melihat penghargaan ini sebagai motivasi untuk terus berkarya dan membantu lebih banyak orang.

Citra bermimpi untuk mengembangkan “Alarm TOSS” lebih lanjut, menjangkau lebih banyak wilayah di Indonesia. Selain itu, Citra juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengobatan TB dan skizofrenia. Dia ingin memastikan bahwa tidak ada lagi pasien yang merasa sendirian dalam perjuangan mereka melawan penyakit ini.

Harapan untuk Masa Depan

Kisah Citra Mayang Sari adalah sebuah bukti bahwa satu orang dapat membuat perbedaan besar. Inovasi “Alarm TOSS” yang dia ciptakan tidak hanya menyelamatkan nyawa, tetapi juga mengubah cara pandang masyarakat terhadap penyakit yang sering disalahpahami. Citra telah menjadi contoh nyata bahwa dengan tekad, kerja keras, dan kolaborasi, perubahan yang signifikan dapat terjadi.

Citra Mayang Sari adalah inspirasi bagi kita semua. Dia menunjukkan bahwa kepedulian dan tindakan nyata bisa membawa perubahan yang luar biasa. Melalui “Alarm TOSS”, dia telah memberikan harapan baru bagi mereka yang paling membutuhkan, dan terus menginspirasi generasi muda untuk berani bermimpi dan bertindak demi kebaikan bersama.

Penutup

Kesehatan adalah salah satu unsur yang sangat penting dalam meningkatkan mutu kehidupan dan pembangunan nasional. Melalui inovasi seperti “Alarm TOSS”, kita bisa melihat bagaimana upaya bersama dapat membawa perubahan yang signifikan. Citra Mayang Sari telah menunjukkan kepada kita semua bahwa satu inovasi sederhana bisa berdampak besar, dan bahwa di tangan yang tepat, teknologi bisa menjadi alat yang kuat untuk menyelamatkan nyawa dan mengubah kehidupan.

Sumber foto: Youtube @citramayangsari9164